Tampilkan postingan dengan label Praktikum. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Praktikum. Tampilkan semua postingan
Kamis, 10 Februari 2011
Minggu, 06 Februari 2011
alat dan bahan praktkum endodonsi
Alat2 praktikum konserv gg 2 (endodonsi) yg harus disiapkan:
Sonde
pinset
kc mulut
ekskavator
cotton roll - cotton pellet
gutapercha 15-40
paperpoint 15-40
jarum suntik
kawat 0,7 sepanjang 5 cm
smoothbroach
barbedbroach
reamer
file
lentulo
fingerspreader
finger plugger
mikromotor
sambungan listrik
glass pad
spatel
rubberbowl+spatel
chipblower
baki
nampan
vaselin
lecron
cuvet kecil
1 set alat polis akrilik
bur diamond
sonde lurus
cairan NaOCl
aquades
kapas
tissue
alas meja
wadah alat
lampu spiritus + spiritus
sendok cetak
penggaris milileter besi
pot akrilik
Utk gigi
1 gigi molar satu/dua atas,akar bagus,ukur panjang akar mesiobukal,distobukal, n palatal
1 gg molar satu/dua bawah,akar bagus,ukur pj akar mesial n distal,
1 gg anterior atas,akar bagus,ukur panjang akar
1 gg anterior atas,akar tdk perlu bagus..
NB: cara pengukuran proyeksi/ukur dari cusp tertinggi ke akar,maka didapat panjang akar...
Senin, 03 Januari 2011
Rabu, 22 Desember 2010
Selasa, 07 Desember 2010
Konservasi Gigi (diary of konser part I)
praktikum konser hampir selesai, sudah banyak sejarah dan kenangan yang tak terlupakan, konserfasi gigi sebuah kata yang dapat menyejukan hati, haha gombal deh gue..
disini banyak kenangan seru yang terjadi
pertama kita acc alat, ada yang sepinjeman ada yang minjem ama kk tingkat ada juga yang nemu di laci praktikum hahaha
sebenernya mudah tapi aku sendiri tegang, takut salah dan karena emang gak lengkap.hohohoho
abis tu kita disuruh belajar konserfasi gigi banyak hal tentang amalgam dan cara memanipulasinya.
cara memoles amalgam, alat alat polising amalgam banyak deh, terus tentang klasifikasi kavitas menurut GV black, outline from, retensi, resistensi dan lain lain, tidak hanya amalgam, kita juga belajar memanipulasi GIC dan juga komposit sampai ke polishing, nah yang paling sulit dan lama serta bikin nangis adalah inlay, banyak suka dukanya disini, sebenernya banyak dukanya karena banyak yang salah. hahahaha.
disini banyak kenangan seru yang terjadi
pertama kita acc alat, ada yang sepinjeman ada yang minjem ama kk tingkat ada juga yang nemu di laci praktikum hahaha
sebenernya mudah tapi aku sendiri tegang, takut salah dan karena emang gak lengkap.hohohoho
abis tu kita disuruh belajar konserfasi gigi banyak hal tentang amalgam dan cara memanipulasinya.
cara memoles amalgam, alat alat polising amalgam banyak deh, terus tentang klasifikasi kavitas menurut GV black, outline from, retensi, resistensi dan lain lain, tidak hanya amalgam, kita juga belajar memanipulasi GIC dan juga komposit sampai ke polishing, nah yang paling sulit dan lama serta bikin nangis adalah inlay, banyak suka dukanya disini, sebenernya banyak dukanya karena banyak yang salah. hahahaha.
Sabtu, 23 Oktober 2010
panduan praktikum mencetak rahang
tujuan : mlakukan pnctakan dan pmbuatan model rahang scr benar
teori :
cetakan adalah reproduksi dr gigi geligi dan jar penyangga sekitarnya.
model studi : merupakan reproduksi positif dari gigi dan jar penyangga sekitarny yg d gunakan utk mplajari keadaan gigi dan jarngn pnyangga yg d cetak
model kerja : merupakan reproduksi positif dari gigi dan jar penyangga sekitarny yg d gunakan sbg model krja atau model t4 mlakukan pkrjan labor
teknik : mukostatis
indikasi pencetakan : gigi goyang, byk undercut, byk diastema. bahan : hidrokoloid
hal yg d siapkan :
1. sendok cetak (sc)
a. guna sendok cetak
- mendukung bhn cetak
- menambah tekanan
- mendukung bhn cetak ketika d keluarkan dr dlm mulut, shga dpt d lakukan pengecoran
b mcm sndk cetak
- stock tray
- custom tray
(bedanyo tau kan ndel??)
menurut bhn cetak:
berlubang dan tidak brlubang
menurut anatomi:
sendok cetak utk rahang atas dan bwh
menurut bsrnya rahang
- SC no 1 atau A atau L
- SC NO 2 atau B atau M
- SC no 3 atau C atau S
hal yg hrs d prhtkan dlm memilih SC
- ada tidakny gigi
- bhn yg d gunakan
- macam rahang
- ukuran rahang
klo bahannya hidrokolid ireversibel, SC nya yg berlubang, utk mengurangi tekanan wktu mencetak
2. penyesuaian SC
1. Posisi penderita
- duduk dgn posisi kpla, tubuh berada dlm 1 grs lurus
- inter pupil sjjr garis lantai
-oklusal atas dan bawah sjjr lantai
2. posisi operator
- utk RA , operator berada di sblh kanan blkg pasien dan siku operator setinggi mulut pasien
- RB, mulut pndrta setinggi siku dan bahu operator
3. mcba SC dlm mulut
RA
a. mmskkan SC
- dgn jari tlnjk sudut mulut kanan pndrta d tarik ke luar (dibuka)
- tgn kanan pegang sc, masukkan sc dari sisi kanan pasien kemudian dgn gerakan rotasi, bag kiri sc dimasukkan dlm mulut pasien
b. centering
Tujuan: memposisikan sc shga letak pegangan sc berada pd garis tengah rahang
- masukkan sc shga sc menutupi tuber maksilaris. grs tengah pegangan sc berimpit dgn garis tengah rahang
- sc jarak kira2 min 3mm dan maks 6mm dari gigi dan jar penyangga sekitarnya. sc hrs menutupi smw bag yg akan d cetak, tp tdk blh terlalu dkt atau jauh yg dpt mnybbkan kgagalan ktka mencetak.
- panjang sc di daerah posterior mencapai garis AH line ( batas mukosa palatum yg keras dgn lunak)
RB
a. mmskkan sc
- sudut mulut kanan pasien dibukan dgn jari tlnjk kiri
- titk tengah sayap bukal kiri sc mrupakan titik tumpu utk mgeser sudut mulut kiri pasien dan memutar sc shga sisi kanan posterior sc msk dlm mulut
b centering
- mskkan seluruh sc k dlm mulut, shga bag posterior sc menutupi retromolar pad
- sc hrs menutupi smw bag yg akan d cetak, tp tdk blh terlalu dkt atau jauh yg dpt mnybbkan kgagalan ktka mencetak.
*bila sayap sc kurang lebar dpt diberi tambahan dgn mgunakan baseplate wax.
3. persiapan pasien sblm mctak
- kumur2
- tarik napas panjang (agar paru2 terisi penuh oksigen)
- slm pnctakan: tdk blh mnhn napas karena dpt meningkatkan CO2 dan merangsang muntah, tdk blh brnps lwt mulut
- sblm mencetak RB, ujung lidah pasien di palatum anterior ketika sc ditekan, kmudian diletakkan d atas sc
4. prosedur mencetak
a masukkan sc
b centering
c membuka bibir
d menekan sc
Ra: dgn menggunakan jari tlnjk dan jari manis tangan kanan operator menekan sc ke atas
RB: dgn jari tlnjk dan jari tengah tangan kanan operator
e melakukan trimming otot2 pipi, bibir, dan lidah
trimming: menggerakkan otot2
1. trimming otot pipi
tujuan: agar otot pipi tdk tercetak dan frenulum bukalis tercetak dgn baik
trimming otot pipi saat mnctk RA
-pipi kanan : jari tlnjk kanan operator diletakkan dlm pipikanan dan ibujari pd permukaan luar. pipi d gerak2kan k atas dan bwh
-pipi kiri : jarinya yg kiri
trimming saat mctk RB
- pipi kanan : jari tlnjk dan jari tengah kanan memfiksasi sc, ibu jari tangan kiri memegang permukaan dlm pipi kanan dan ibu jari tlnjk tangan kiti memegang permukaan luar, piipi kanan pasien digerakkan ke luar dan ke atas
- pipi kiri : jarinya kebalikan dgn pipi kanan
2. trimming bibir
tujuan : agar frenulum labialis tercetak
bibir atas : pasien diminta menurnkan dan menarik bibirnya k bawah kuat2 (mingkem)
bawah : menarik bibir k atas
3. trimming lidah : agar frenulum lingualis tercetak
saat sc d tekan, pasien meletakkan ujung lidah pd palatum anterior
f. Fiksasi SC
dilakukan slm trimming dan slm menunggu mengerasnya bahan cetak
g. melepaskan sc dari rahang
--> sc d lepaskan dgn jari tlnjk kanan/kiri yg d letakkan pd vestibulum bukalis
RA : tekan tangkai sc k atas , tarik bag anterior sjjr dgn sumbu gigi. sc d keluarkan dari 1 sisi dan d putar k sisi lain
RB : tekan tangkai sc k bwh, bila bag posterior sudah lepas tarik bag anterior sjjr dgn sumbu gigi. sc d keluarkan dari 1 sisi dan d putar k sisi lain
syarat cetakan yg baik
1. harus meliputi tanda2 anatomis
RA : gigi gekigi, frenulum (labialis, bukalis), vestibulum (labialis, bukalis), papila insisivus, rugae palatina, fovea palatina, hamular notch, tuberositas maksilaris, palatum
RB : gigi geligi, frenulum (labialis, bukalis), vestibulum (labialis, bukalis), retromolar pad, mylohyoid ridge
2. hrs memenuhi faktor fisik sbb :
a. tepi cetakan bulat
b. permukaan cetakan tdk blh gelembung udara, sobek, dan lipatan2
c. bag sc tdk blh terlihat
d. bila ada tambahan malam, bhn tsb tdk blh trlht
semua bag yg d cetak hrs d dukung sc
material
alginate, air, malam, dental stone
alat:
sc berlubang, kaca mulut, sonde, pinset, bowl, spatula, lecron, lampu spiritus, gelas kumur, timbangan, gelas ukur, vibrator
cara kerja:
1. siapkan alat dan bahan
2. pemilihan sc
3. persiapan pasien dan operator
4. penyesuaian sc
5. aduk bhn cetak
6. lakukan prosedur mencetak
7. hasil cetakan d cuci d bwh air mengalir
8. perhatikan apakah cetakannya baik atau tdk
9. acc hsl cetakan
10. hsl cetakan di isi dental stone tipe III
11. stlh mencapai setting, lepaskan model rahang dari cetakan negatif d bwh air mengalir. jika trdpt klbhn dental stone yg mnybbkn trjadinya ksulitan pd saat melepaskan model rahang dr alginat, maka buanglah trlbh dahulu klbhn dental stone tsb
dari FB ayu purnama sari
teori :
cetakan adalah reproduksi dr gigi geligi dan jar penyangga sekitarnya.
model studi : merupakan reproduksi positif dari gigi dan jar penyangga sekitarny yg d gunakan utk mplajari keadaan gigi dan jarngn pnyangga yg d cetak
model kerja : merupakan reproduksi positif dari gigi dan jar penyangga sekitarny yg d gunakan sbg model krja atau model t4 mlakukan pkrjan labor
teknik : mukostatis
indikasi pencetakan : gigi goyang, byk undercut, byk diastema. bahan : hidrokoloid
hal yg d siapkan :
1. sendok cetak (sc)
a. guna sendok cetak
- mendukung bhn cetak
- menambah tekanan
- mendukung bhn cetak ketika d keluarkan dr dlm mulut, shga dpt d lakukan pengecoran
b mcm sndk cetak
- stock tray
- custom tray
(bedanyo tau kan ndel??)
menurut bhn cetak:
berlubang dan tidak brlubang
menurut anatomi:
sendok cetak utk rahang atas dan bwh
menurut bsrnya rahang
- SC no 1 atau A atau L
- SC NO 2 atau B atau M
- SC no 3 atau C atau S
hal yg hrs d prhtkan dlm memilih SC
- ada tidakny gigi
- bhn yg d gunakan
- macam rahang
- ukuran rahang
klo bahannya hidrokolid ireversibel, SC nya yg berlubang, utk mengurangi tekanan wktu mencetak
2. penyesuaian SC
1. Posisi penderita
- duduk dgn posisi kpla, tubuh berada dlm 1 grs lurus
- inter pupil sjjr garis lantai
-oklusal atas dan bawah sjjr lantai
2. posisi operator
- utk RA , operator berada di sblh kanan blkg pasien dan siku operator setinggi mulut pasien
- RB, mulut pndrta setinggi siku dan bahu operator
3. mcba SC dlm mulut
RA
a. mmskkan SC
- dgn jari tlnjk sudut mulut kanan pndrta d tarik ke luar (dibuka)
- tgn kanan pegang sc, masukkan sc dari sisi kanan pasien kemudian dgn gerakan rotasi, bag kiri sc dimasukkan dlm mulut pasien
b. centering
Tujuan: memposisikan sc shga letak pegangan sc berada pd garis tengah rahang
- masukkan sc shga sc menutupi tuber maksilaris. grs tengah pegangan sc berimpit dgn garis tengah rahang
- sc jarak kira2 min 3mm dan maks 6mm dari gigi dan jar penyangga sekitarnya. sc hrs menutupi smw bag yg akan d cetak, tp tdk blh terlalu dkt atau jauh yg dpt mnybbkan kgagalan ktka mencetak.
- panjang sc di daerah posterior mencapai garis AH line ( batas mukosa palatum yg keras dgn lunak)
RB
a. mmskkan sc
- sudut mulut kanan pasien dibukan dgn jari tlnjk kiri
- titk tengah sayap bukal kiri sc mrupakan titik tumpu utk mgeser sudut mulut kiri pasien dan memutar sc shga sisi kanan posterior sc msk dlm mulut
b centering
- mskkan seluruh sc k dlm mulut, shga bag posterior sc menutupi retromolar pad
- sc hrs menutupi smw bag yg akan d cetak, tp tdk blh terlalu dkt atau jauh yg dpt mnybbkan kgagalan ktka mencetak.
*bila sayap sc kurang lebar dpt diberi tambahan dgn mgunakan baseplate wax.
3. persiapan pasien sblm mctak
- kumur2
- tarik napas panjang (agar paru2 terisi penuh oksigen)
- slm pnctakan: tdk blh mnhn napas karena dpt meningkatkan CO2 dan merangsang muntah, tdk blh brnps lwt mulut
- sblm mencetak RB, ujung lidah pasien di palatum anterior ketika sc ditekan, kmudian diletakkan d atas sc
4. prosedur mencetak
a masukkan sc
b centering
c membuka bibir
d menekan sc
Ra: dgn menggunakan jari tlnjk dan jari manis tangan kanan operator menekan sc ke atas
RB: dgn jari tlnjk dan jari tengah tangan kanan operator
e melakukan trimming otot2 pipi, bibir, dan lidah
trimming: menggerakkan otot2
1. trimming otot pipi
tujuan: agar otot pipi tdk tercetak dan frenulum bukalis tercetak dgn baik
trimming otot pipi saat mnctk RA
-pipi kanan : jari tlnjk kanan operator diletakkan dlm pipikanan dan ibujari pd permukaan luar. pipi d gerak2kan k atas dan bwh
-pipi kiri : jarinya yg kiri
trimming saat mctk RB
- pipi kanan : jari tlnjk dan jari tengah kanan memfiksasi sc, ibu jari tangan kiri memegang permukaan dlm pipi kanan dan ibu jari tlnjk tangan kiti memegang permukaan luar, piipi kanan pasien digerakkan ke luar dan ke atas
- pipi kiri : jarinya kebalikan dgn pipi kanan
2. trimming bibir
tujuan : agar frenulum labialis tercetak
bibir atas : pasien diminta menurnkan dan menarik bibirnya k bawah kuat2 (mingkem)
bawah : menarik bibir k atas
3. trimming lidah : agar frenulum lingualis tercetak
saat sc d tekan, pasien meletakkan ujung lidah pd palatum anterior
f. Fiksasi SC
dilakukan slm trimming dan slm menunggu mengerasnya bahan cetak
g. melepaskan sc dari rahang
--> sc d lepaskan dgn jari tlnjk kanan/kiri yg d letakkan pd vestibulum bukalis
RA : tekan tangkai sc k atas , tarik bag anterior sjjr dgn sumbu gigi. sc d keluarkan dari 1 sisi dan d putar k sisi lain
RB : tekan tangkai sc k bwh, bila bag posterior sudah lepas tarik bag anterior sjjr dgn sumbu gigi. sc d keluarkan dari 1 sisi dan d putar k sisi lain
syarat cetakan yg baik
1. harus meliputi tanda2 anatomis
RA : gigi gekigi, frenulum (labialis, bukalis), vestibulum (labialis, bukalis), papila insisivus, rugae palatina, fovea palatina, hamular notch, tuberositas maksilaris, palatum
RB : gigi geligi, frenulum (labialis, bukalis), vestibulum (labialis, bukalis), retromolar pad, mylohyoid ridge
2. hrs memenuhi faktor fisik sbb :
a. tepi cetakan bulat
b. permukaan cetakan tdk blh gelembung udara, sobek, dan lipatan2
c. bag sc tdk blh terlihat
d. bila ada tambahan malam, bhn tsb tdk blh trlht
semua bag yg d cetak hrs d dukung sc
material
alginate, air, malam, dental stone
alat:
sc berlubang, kaca mulut, sonde, pinset, bowl, spatula, lecron, lampu spiritus, gelas kumur, timbangan, gelas ukur, vibrator
cara kerja:
1. siapkan alat dan bahan
2. pemilihan sc
3. persiapan pasien dan operator
4. penyesuaian sc
5. aduk bhn cetak
6. lakukan prosedur mencetak
7. hasil cetakan d cuci d bwh air mengalir
8. perhatikan apakah cetakannya baik atau tdk
9. acc hsl cetakan
10. hsl cetakan di isi dental stone tipe III
11. stlh mencapai setting, lepaskan model rahang dari cetakan negatif d bwh air mengalir. jika trdpt klbhn dental stone yg mnybbkn trjadinya ksulitan pd saat melepaskan model rahang dr alginat, maka buanglah trlbh dahulu klbhn dental stone tsb
dari FB ayu purnama sari
Kamis, 30 September 2010
Praktikum Resin Akrilik
Buset daaah, kali ini Resin akrilik.
5jam praktikum baru Acc outline. gila aja 7step selanjutnya gimana??
lets cek it out
kali ini akika gak usah jelasin alat dan bahan ya, cukup liat di buku praktikum.
OKE Choy!
oke, kenapa bisa lama? jadi tantangannya adalah. "kita gak diajarin", just baca buku praktikum yang susah dimengerti itu dan BOO, pas acc kita ditanya2 yang Huaaaa banget,( anatomy lah histology lah. huaalah. )
jadi temen2, kalian bakalan dibagiin model rahang (atas atau bawah) sama baseplate (cuma setengaaaah).
terus kita disuruh bikin "Out Line" di palatum ama di mandibula.
catatan : bikinnya ampe m1 aja yah
terus acc in deh.. ini yang bikin bete, huft lama daah.
ditanya2in pokoke.
biasanya ditanyain ini deeh :
1. mengapa kamu bikin desain seperti ini?
2. ada apa dibagian sini?
3. bagai mana kalau begini?
4. bagai mana kalau begitu ?
gak kebayang e? hyahaha. simple koq kalo udah tau.
abis acc kita bikin modelnya pake baseplate deeh.
lets cek it out
mendesain model malam pada model rahang
menanam model rahang pada kuvet bawah dengan gips
prosesi perebusan akrilik
prosesi pelepasan akrilik dari model rahang yang tertanam dalam kuvet
itudia gambaran umum mengenai resin akrilik, banyak cerita cerita menyedihkan pada praktikum ini utk mahasiswa 2009, saya saja tidak tidur semalaman utk menyelesaikan praktikum ini., beberapa teman kita di KG banyak yang akhiranya merintihkan air mata karena pekerjaannya gagal atau cacad, temen kita mister boni aja udah gak tidur 2 hari karena 1 hari sebelumnya cetakan gipsnya gagal..
oh ya
step singkatnya gini
1) pertama kita desain model malam di rahang pake pensil (acc kan)
2) kedua kita tempel malam sesuai desain kita dan muluskan permukaannya(acc)
3) ketiga kita tanem model tsb ke kuvet bawah (yang ada buletannya) yang udah diolesin vaselin tsb dgn gips plaster(acc)
4) terus tunggu kering dan olesi seluruh permukaan gips dan malam dengan vaselin banyak2 (semuanya yaaa, hingga pinggiran Kuvet)
5) tutup dengan kuvet atas hingga metal to metal kontak ( jangan dipaksa)
6) isi dengan Gips plaster yang agak cair pelan2 melalui kuvet atas, JANGAN SAMPAI PORUS !!
7) tutup dan biarkan hingga mengeras (1 jam laaah) jangan lupa di presss rapeet rapeet
8) buka kuvet tsb dan buang malam baseplate dengan menggunakan air super panass sekali dengan menyiram pelan2 ke daerah yang ada malamnya hingga bersih (acc)
9) siapkan bahan2 resin akrilik
10) adon reesin akrilik hingga berubah seperti liat.
11) olesi seluruh bgian gips atas bawah dengan cairan CMS
12) masukan malam ke bagian yang akan dicetak hingga masuk ke daerah interdental.
13) pres pelan2(pake pelastik) hingga yang meleber2 keliatan dan bersihkan , ulangi hingga tidak ada lagi yang meleber leber
14) gak usah di pakein plastik lagi langsung press kenceeeeeeeeeeeeeeeng kenceeeeeeeeeeeng dan rebus mulai dari api mati hingga 10 menit setelah mendidih.
15) tunggu sampai air tadi dingin dan kuvet dingin juga
16) buka dan ambil bagian akrlik tsb(acc)
17) bersihkan dengan minidrill
18) poles dengan fresser,arkankas terus di amplas dari nomer 300 - 1000
19) licinkan dengan Gips (acc)
20) foto untuk kenangan :)
5jam praktikum baru Acc outline. gila aja 7step selanjutnya gimana??
lets cek it out
kali ini akika gak usah jelasin alat dan bahan ya, cukup liat di buku praktikum.
OKE Choy!
oke, kenapa bisa lama? jadi tantangannya adalah. "kita gak diajarin", just baca buku praktikum yang susah dimengerti itu dan BOO, pas acc kita ditanya2 yang Huaaaa banget,( anatomy lah histology lah. huaalah. )
jadi temen2, kalian bakalan dibagiin model rahang (atas atau bawah) sama baseplate (cuma setengaaaah).
terus kita disuruh bikin "Out Line" di palatum ama di mandibula.
catatan : bikinnya ampe m1 aja yah
terus acc in deh.. ini yang bikin bete, huft lama daah.
ditanya2in pokoke.
biasanya ditanyain ini deeh :
1. mengapa kamu bikin desain seperti ini?
2. ada apa dibagian sini?
3. bagai mana kalau begini?
4. bagai mana kalau begitu ?
gak kebayang e? hyahaha. simple koq kalo udah tau.
abis acc kita bikin modelnya pake baseplate deeh.
lets cek it out
mendesain model malam pada model rahang
menanam model rahang pada kuvet bawah dengan gips
prosesi perebusan akrilik
prosesi pelepasan akrilik dari model rahang yang tertanam dalam kuvet
itudia gambaran umum mengenai resin akrilik, banyak cerita cerita menyedihkan pada praktikum ini utk mahasiswa 2009, saya saja tidak tidur semalaman utk menyelesaikan praktikum ini., beberapa teman kita di KG banyak yang akhiranya merintihkan air mata karena pekerjaannya gagal atau cacad, temen kita mister boni aja udah gak tidur 2 hari karena 1 hari sebelumnya cetakan gipsnya gagal..
oh ya
step singkatnya gini
1) pertama kita desain model malam di rahang pake pensil (acc kan)
2) kedua kita tempel malam sesuai desain kita dan muluskan permukaannya(acc)
3) ketiga kita tanem model tsb ke kuvet bawah (yang ada buletannya) yang udah diolesin vaselin tsb dgn gips plaster(acc)
4) terus tunggu kering dan olesi seluruh permukaan gips dan malam dengan vaselin banyak2 (semuanya yaaa, hingga pinggiran Kuvet)
5) tutup dengan kuvet atas hingga metal to metal kontak ( jangan dipaksa)
6) isi dengan Gips plaster yang agak cair pelan2 melalui kuvet atas, JANGAN SAMPAI PORUS !!
7) tutup dan biarkan hingga mengeras (1 jam laaah) jangan lupa di presss rapeet rapeet
8) buka kuvet tsb dan buang malam baseplate dengan menggunakan air super panass sekali dengan menyiram pelan2 ke daerah yang ada malamnya hingga bersih (acc)
9) siapkan bahan2 resin akrilik
10) adon reesin akrilik hingga berubah seperti liat.
11) olesi seluruh bgian gips atas bawah dengan cairan CMS
12) masukan malam ke bagian yang akan dicetak hingga masuk ke daerah interdental.
13) pres pelan2(pake pelastik) hingga yang meleber2 keliatan dan bersihkan , ulangi hingga tidak ada lagi yang meleber leber
14) gak usah di pakein plastik lagi langsung press kenceeeeeeeeeeeeeeeng kenceeeeeeeeeeeng dan rebus mulai dari api mati hingga 10 menit setelah mendidih.
15) tunggu sampai air tadi dingin dan kuvet dingin juga
16) buka dan ambil bagian akrlik tsb(acc)
17) bersihkan dengan minidrill
18) poles dengan fresser,arkankas terus di amplas dari nomer 300 - 1000
19) licinkan dengan Gips (acc)
20) foto untuk kenangan :)
Sabtu, 25 September 2010
Praktikum Mengukir Malam
HaiiiKali ini kita akan membahas mengenai kejadian hebat yang pertama kali akan dirasakan oleh seluruh mahasiswa kedokteran gigi seindonesia, gak tau kalau diluar indonesia.
praktikum ini akan menguras tenaga dan darah anda.
darah? ya darah, bagi yang gak hati hati akan berdarah darah.
seperti teman kita patria fajar wibowo yang mendapat 3 sayatan di tangan kirinya dan luka memar di jaritengah dan jari manis tangan kanannya. untuk itu
Bersiaplah..
Mari kita Mulai
Ready Go.
alat dan bahan :
Material :
1. malam baseplate
2. alqohol
3.spiritus
4.sabun cair
Alat :
1. Lecron
2. Pisau lilin
3. kertas padi atau lempeng kaca
4. vaselin
5 kasa dan kapas
6. centong sayur stainless
7. lampu spirtus
8.korek api
Cara kerja. : gak usah dibahas ya
ada di buku praktikum (aku males nulis nih) hehehe
panjaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaang
intinya kita bikin cetakan(bentuk persegi empat panjaang ke atas) pake kertas padi tebel atau lempeng kaca
terus kita isi dengan malam panaas tunggu dingin terus Legokannya* (red:cekungannya) diisi lagi pelan pelan pake malam panas.
(ukuran sesuai kebutuhan"jgn kekecilan")
tunggu ampe kering dan warnanya kembali seperti semula.
huft huft lama juga tuh sekitar 5menit
udah selesai buka deeh.
rapihkan hingga bersih kinclong.
selanjutnya kita gambar gigi yang mau kita ukir 5 sisi
mesial,distal,labial,palatal,insisal * kagak ngarti? (baca dong : terminologi kedokteran gigi) :) aku ja masih suka lupa :p
udah digambar sesuai perbesaran yang kita butuhkan, potokopi deh. biar kalo salah ada cadangan
hehehehe (caro wong kayo). udah itu di tempel ke malam sesuai dengan posisinya.
oke gini !
ngukirnya dua sisi dulu.
baru sisi lainnya baru di bulatin.
kebetulan
gak ada videonya nih cuma ada fotonya aja
cek it out
proses memasukan malam kedalam cetakan kaca (itu ada legokan nya kan? ditambahin lagi pake malam panas)
nah ini foto jadinya. (prosesnya gak sempet difoto karena ke asyikan)
warnanya beda karena emang jenis baseplatenya beda. :)
wah ini apa?? oh ini mister Boni yang sedang asoy maenin PC gw..
sekian. kalo mau latihan ngukir dateng aja ke Mini Lab kita. :-D
